Posts

Showing posts from 2018

‘Timnas Yugoslavia’

         Ok selanjutnya gue akan langsung nulis tulisan kedua di hari yang sama ini mumpung mood dan waktu menulis ini lagi bagus haha. Sebenernya tulisan ini mau gue tulis sekitar pertengahan Juli lalu ga lama setelah Final Piala Dunia 2018 antara Perancis vs Kroasia. Ada yang tau kenapa? Ya, betul karena salah satu finalisnya adalah Kroasia, salah satu negara di Kawasan Balkan eropa Tenggara ex-Yugoslavia. Tulisan ini mencoba mengulas dari sisi pandang antropologi (meskipun gue bukan antropolog), sosial budaya dan mengambil pelajaran-pelajaran penting dari hal tersebut.        Well, Ok kita mulai. Kroasia pada edisi Piala Dunia di Rusia tahun ini berhasil mencatatkan sejarah menjadi finalis untuk pertama kalinya. Bahkan melebihi prestasi Golden Age era Slaven Bilic pendahulu mereka yang berhasil merebut tempat ketiga pada Piala Dunia tahun 1998 di Perancis. Bisa dikatakan, Kroasia merupakan negara pecahan Yugo...

Mentari di Ufuk Timur

         Ok, saatnya nulis lagi setelah beberapa bulan ini ga pernah nulis. Kali ini gue mau nulis tentang sebuah film yang gue tonton di Kineforum, kompleks Taman Ismail Marzuki, Cikini, Jakarta Pusat. Sesuai judul tulisan ini, film ini berjudul Mentari di Ufuk Timur. Film ini diputar dalam rangkaian acara East Cinema yang diselenggarakan oleh IKJ. Acara ini bertema tentang diputarnya karya-karya film dari wilayah Indonesia bagian timur seperti Papua dan Makassar, serta juga film dari Timur Tengah (Middle East) seperti Palestina, Irak dll.        Film yang gue tonton ini diangkat dari kisah nyata terinspirasi dari kehidupan sang sutradara, berlatar dan setting di Papua tepatnya di Kabupaten Muting Merauke sekitar tahun 1997. Kisah ini mengenai anak-anak penduduk kampung setempat yang sulit melanjutkan sekolah ke jenjang Sekolah Menengah Atas (SMA) karena m ereka harus melanjutkan sekolah di Kota Merauke yang ja...

The Divine Order: Sebuah film yang menggambarkan konservatisme Swis terhadap wanita sampai dengan tahun 1971.

Image
              Well Ok, setelah sekian lama ga nulis sekarang saatnya buat nulis blog lagi :D. Seperti biasa, sebenernya gue pengen nulis tentang topic kali ini udah dari sekitar dua bulan lalu. Jadi, tulisan kali ini tentang sebuah film yang berjudul The Divinie Order yang artinya Tatanan Illahi. Film yang berbahasa Jerman ini gue tonton pada saat acara Europe on Screen 2018 sekitar awal bulan Mei. Europe on Screen adalah acara festival pemutaran film-film Eropa (non mainstream) dalam rangka Europe Day yang diperingati setiap tanggal 9 Mei. Film-film yang diputar adalah film yang ga ada di bioskop tapi tetep termasuk kategori film bagus dan patut ditonton karena klo diliat di IMDB ratingnya bagus, rata-rata di atas 7 (dari skala 10). Ada juga yang ratingnya 6 koma sekian. Europe on Screen ini diselenggarakan selama 10 hari di pusat-pusat kebudayaan asing yang ada di Jakarta kayak Goethe Haus, IFI, IIC, Erasmus, jug...