Poin-Poin Penting Pengambilan Keputusan dalam Karir

    Akhir tahun 2024 tepatnya di-Q4, gw kena PHK. Perusahaan start-up tempat gw kerja ga kunjung dapat dana investor. Ya, pengalaman di dunia start-up emang sesuatu yang baru buat gw yg latar belakangnya Apoteker, tapi sayangnya hingar-bingar dunia teknologi start-up tak seindah yang didengar orang-orang di luar sana. Start-up itu mencoba mendobrak pasar, meng-create pasar baru, membuat ekosistem besar untuk pengguna layanannya dengan dana dari investor dan itu bukan hal yang mudah.

    Ok yang mau gw tulis disini bukan tentang start-upnya, mungkin di tulisan berikutnya gw bahas lebih dalam tentang Start-up. Kali ini yang mau gw bahas mendalam adalah tentang karir gw sendiri yang berpindah-pindah dari awalnya industri (pabrik) obat ke retail ke distribusi alat kesehatan sampai akhirnya ke start-up tepatnya health-tech farmasi. Sekilas emang keliatannya pengalaman gw banyak, tapi kalau dirinci lebih jauh lagi semua itu gw laluin hanya dalam waktu singkat 7 tahun yang artinya 4 jenis pekerjaan tersebut gw lalui hanya dalam waktu rata-rata 1,75 tahun. Terlalu singkat! Saat gw coba lamar-lamar pekerjaan di usia gw sekarang yang sudah kepala 3, rata-rata lowongan mensyaratkan pengalaman kerja di posisi tersebut minimal 3 tahun karena sebagian besar juga posisinya selevel asistan manajer minimal. Sementara pengalaman gw nanggung. Untuk ke posisi entry level mungkin gaji gw kegedean. Di start-up gajinya termasuk di atas rata-rata bahkan bisa menyamai industri farmasi. 

    Ya semua buat pelajaran, kalau emang mau pindah-pindah kerja itu minimal di posisi sebelumnya 3 tahun dan kalo bisa pindahnya naik level. Jangan pindah sebelum 3 tahun (pengalamannya belum mendalam), apalagi pindah ke bidang yang berbeda. Oh iya satu lagi sih, komunikasi antara orang tua terutama bapak ke anak-anaknya itu sangat penting. Setidaknya gw ga mau anak gw besok ngalamin hal kayak gini juga, harus sering-sering ngobrol sama anak, ngasih pandangan berdasarkan pengalaman atau yang kita ketahui supaya anak lebih terarah ke depannya.

Comments

Popular posts from this blog

Tentang Unsung Cinderella (Drama Jepang Tentang Apoteker di Rumah Sakit) Episode 1

Nutrasetika

Transportasi Umum